pada
laju perjalanan. debudebu menitipkan pesan
suatu
masa nanti. hanya engkau yang menemaniku.
menemaniku
hinga ajal menjemput
setia
menjaga malam dengan segala dukanya.
juga
memeluk dingin pagi yang mengajarkan tentang ketulusan.
ketulusan
akan penerimaan yang hakiki
sesekali
aku terganggu dengan lamunanku tentangmu
saat
dering hangat ponsel mengabarkan kamu menungguku.
menungguku
dengan setia.
kesetiaan
yang selalu menyatukan jiwaku dengan ikhlasmu
aku
tak pernah mengeluh. tentang jarak
jarak
yang memasung raga
sebab
setiap detik cinta ini terus tumbuh.
tumbuh
seperti akar yang mampu menembus apapun
hingga
menumbuhkan benih. demikianlah aku
mampu
menerjang dogma. terus bersamamu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar