ingin ku wujudkan mimpiku
membangun sebuah rumah mungil
di kaki bukit dekat sawah
jauh dari kebisingan kota
tapi bisa memandang laut
depanya ada taman kecil
dengan aneka bunga tropis juga perdu liar
tempat bertenggernya merpati gunung dan murai
dimana saat senja kekasih ku berdiri
menunggu dengan gaun sederhana
dalam gerai riapnya rambut
yang digoda bayu nakal usai keramas
aku ingin dia menjadi kembang liar
yang menghiasi taman hatiku,
juga dermaga tempat ku berlabuh dari penatnya
hidup.
ku ingin dia menjadi rembulan
saat senja kehidupan datang menitipkan malam pada kelam ..
aku ingin mencintainya
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan hujan
pada kemarau yang menjadikannya semi.
isyarat cinta..
yang hanya melalui tatapan mata tanpa kata….
seperti bayang-bayang yang tak mau pergi,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar