setelah waktu berubah warna
kau datang dengan selaksa penyesalan
memintaku mendaur ulang kisah kita
kisah yang pernah menghantarkan kita
pada masamasa gemilang
lalu aku berpikir
lalu aku berpikir
mengapa selalu kita bersetia
pada helai hari yang selalu membunuh dirinya
dengan menunggui ikrar akan jelma mawar
tapi malah serimbun kamboja yang tumbuh di hati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar