Rabu, 20 Agustus 2014

JIKA TIDAK TABU



jika rebah di dadamu, bukanlah tabu
aku memilih tetap berdiam disana dalam debar dadamu
redakan rindu yang memasung
agar aku dapat terjaga dari mimpi untuk membangun mimpi

jika menulis tentang mu, bukanlah tabu
aku memilih menuliskanmu dengan tinta paling pekat
agar aku dapat menikahimu meski hanya dalam sajak
tanpa takut terhapus sepanjang zaman

keinginan ini hanyalah puisi sunyi
tempat baitbait luka bersembunyi dari riang hati 

Tidak ada komentar: