Sabtu, 24 September 2011

MAAFKAN AKU


maafkanlah aku
jika membuatmu merasa terzalimi
karena tak mampu
memberimu banyak arti dalam hidupmu
aku terlalu bersandar pada mimpi
yang melambungkan rasa juga batas anganku
hingga ku merasa tentram
menambal keinginan hati
hingga melupakan mu
saat sukaku akan duniaku
membuatmu kehilangan
perhatianperhatian kecilku
yang membuatmu akhirnya menepi
dari rasa yang tak mampu ku tetas
dengan hanya mengharapkanku
suatu saat berubah pikir
akhirnya lelah mu
meniti buih pada waktu
lebih memilih kita untuk menjadi sahabat
benar katamu “ku tak ingin menjadi sebuah penghapus
yang selalu ikhlas menghapus salahmu
yang selalu kau pinta selepas melakukannya
karena sukamu pada duniamu”

Tidak ada komentar: