rindu
ini kian intim merasukiku
ribuan
beban terasa membebani langkahku
ragupun
datang memacu adreanalin,
lahirkan
keringat menganak sungai
begitu
pentingkah? Pertemuan ini
hingga
telah menzolimi fikirku
memasuki
tempat pertemuan
seraut
wajah mendikteku dengan tatap misteri
tatapan
yang siratkan kerinduan
larutkan
keraguan ku, ringankan langkahku
senyummu
berlari menjemput ku
dalam
irama debar dada
adakah
rindu menolak pertemuan
sementara
resah berhasil menganulir rasa gugup
dimana
waktu telah menyatukan rindu
yang
tak pernah alpa dalam sujud setiap waktu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar