Senin, 17 Oktober 2011

BUKU KEHIDUPANKU


jika hidup ini di ibaratkan buku
maka aku layaknya buku yang lapuk oleh cuaca
samar dan memar oleh luka
tak bisa ditebak gambar sampulnya
judulnya hanya kenangan dalam menatap jaman
daftar isinya hanya rentetan peristiwa
yang mengerutkan kening
dari frasefrase kehidupan
dalam melepas jerat nasib yang melilitku
pun bagaimana aku keluar dari persoalan hidupku
dimana hujan tanya menuntut jawab
yang bisa menyesatkan pikiran juga melemahkan langkah
sebab hidup ini banyak menemui kemungkinan
laiknya angin menandakan musimnya
selalu berubah dalam setiap detik waktu
penutupnya adalah doa dan asa untuk masa depan
tentangku, tentangmu, yang selalu kugenggam
dengan keyakinan bahwa esok lebih baik dari kemarin
tapi waktu memilih berhenti melukis mimpi pada pagi
sebab tak layak kamu bersemayam dalam tahta keruhku
jujur aku merindumu
layaknya segelas air pelepas dahaga
namun yang kuminum adalah asinnya airmataku
dan riwayat ini kurangkumkan pada kesadaran diri
bahwa aku akan mengambil hikmahnya saja

Tidak ada komentar: