jika diammu membuatku sesat
maka aku akan berusaha membuat suar
agar kita dapat bertukar kata
aku tak pernah membiarkan diammu
menjadi tabir pikiran yang
mencemari
kehidupan persahabatan kita
apapun dan seberapa besar
kesalahanku
aku mohonkan maaf,
aku akan tetap menganti amarah mu
dengan senyuman
meski rembulan memberi padam pada
mimpi
juga mentari mengeringkan airmata
menjadi api
aku tetap memberikan isyarat itu
layaknya hujan kepada kemarau yang menjadikannya
semi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar